Menurut Adat N’ghing Tapan, masyarakat Tapan dibagi atas 4 (empat)
suku, yakni Caniago, Mlayu Gdang, Mlayu Kcik dan Sikumbang.
Masing-masing suku dipimpin oleh datuk yang dikenal dengan Basa Ampek
Balai dengan Machudum Sati sebagai Orang Tua Adat Nagari (Ughang Tuo
Adat N’ghing) Tapan. Tiap-tiap suku dibagi atas beberapa kaum yang
masing-masing kaum dipimpin oleh seorang Ninik Mamak (Pamakung).
Bahasa yang digunakan masyarakat Tapan adalah Bahasa Minangkabau
dalam Dialek Tapan, yakni dialek yang juga digunakan oleh Masyarakat
Sekitarnya seperti Inderapura, Mukomuko (dengan perbedaan sekitar 5%),
Lunang, Silaut, Lubuk Pinang,(dengan perbedaan sekitar 10 %).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar